- Tercatat 6 kali ledakan yang diduga bom yang mengguncang Jakarta tadi pagi, kamis (14/01/2016) cukup menyita perhatian masyarakat khususnya Jakarta.
Pos Polisi yang berada di kawasan tersebut tak luput dari sasaran bom. Setelah 3 ledakan yang terjadi di Starbucks dan Pos Polisi, tiba-tiba dari dalam Starbucks ada tembakan membabi buta tanpa target ke arah Jl MH Thamrin.
Tak hanya media lokal, media Internasional seperti BBC pun telah menulis berita mengenai serangan bom yang terjadi di Jakarta kamis pagi tersebut.
Baca Juga : 6 Ledakan Terjadi di perempatan Sarinah Jakarta
Pria Mencurigakan Masuk Starbucks Sebelum Ledakan
Seorang saksi mata mengatakan terlihat ada beberpa orang yang mencurigakan terlihat masuk ke Starbucks cafe Sarinah Jakarta pusat.
Lebih lanjut saksi mengatakan, orang-orang mencurigakan tersebut tersebut berkulit hitam dengan rambut kriting dan memakai rompi.
Jakarta saat ini berada dalam status siaga, sekitar jl. MH Thamrin di tutup demi alasan keamanan. Berita Bom Sarinah ini juga menjadi perbincangan hangat di media sosial twitter.
Para warga twitter menghimbau agar warga Jakarta tidak keluar rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Para warga ibu kota hindari jalan Sarinah ke arah Thamrin, peringatkan jg kepada keluarga dan teman. #PrayForJakarta pic.twitter.com/hFGXqvInwz
— Global TV Indonesia (@Globaltvseru) January 14, 2016
Wakil Presiden Jusuf kalla juga mengecam pelaku ledakan di Sarinah, seperti yang dituliskan melalui akun twitternya @pak_JK
Bela sungkawa bagi para korban ledakan Sarinah. Kita jg mengecam pelakunya. Negara dan segenap rakyat tdk boleh kalah kepada aksi2 teror.
— Jusuf Kalla (@Pak_JK) January 14, 2016
Karena menurut sebagian sumber di Internet, ledakan tidak terjadi hanya di Sarinah saja, ledakan lain juga dikabarkan terjadi di kawasan Palmerah, Jakarta Barat.
Hingga saat ini belum ada pihak yang di nyatakan bertanggung jawab atas serangkaian bom dan tembakan di kawasan Sarinah tersebut.
Anda Sedang Membaca : Pria Mencurigakan Masuk Starbucks Sebelum Ledakan