Mytulisan

Sebagian masyarkat kita mungkin mengetahui bahwa kaus kerah yang bertuliskan kata "Turn Back Crime" adalah salah satu seragam kepolisian.

Karena memang kaus kerah bertuliskan "Turn Back Crime" itu populer ketika Kombes Krishna Murti CS menumpas aksi teror bom Sarinah Jakarta beberapa waktu lalu.

Baru-baru ini juga beredar isu terkait palarangan memakai kaus yang memiliki tribut Turn Back Crime, itu. Namun kabar tersebut tidak benar, pihak kepolisian menegaskan tidak ada pelarangan untuk siapapun yang memakai kasu tersebut.

Mengingat kaus tersebut sudah melekat dengan image kepolisian kita, tentunya tidak dibernarkan jika di salah gunakan, dan polisi pun akan menindak tegas.

Namun yang menjadi pertanyaan saat ini, dari mana asalnya tribut Turn Back Crime yang ada di kaus kerah yang sering di gunakan Polisi itu ?

Arti Turn Back Crime

Jika kita mengetikan kata "Turn Back Crime" di twitter, maka akan didapat sebuah akun yang bernama @TurnBackCrime, gambar profil akun tersebut sama persis dengan tulisan Turn Back Crime yang ada di kaus-kaus yang beredar termasuk kaus kerah yang dipakai Krishna Murti CS saat menumpas teror Bom Sarinah beberapa waktu lalu.

Akun twitter tersebut merupakan akun twitter milik Interpol. Website resmi interpol beralamat di www.interpol.int. Informasi tentang Turn Back Crime juga banyak disana.

[caption id="attachment_16881" align="aligncenter" width="707"] Akun twitter Turn Back Crime milik Interpol (via twitter.com)[/caption]

Trun Back Crime bukanlah tribut milik kepolisian Indonesia semata. Akan tetapi itu adalah Moto Interpol yang menjadi program kampanye sejak tahun 2014.

Arti Turn Back Crime yang dikutip dari situs Interpol adalah kampanye global yang menyoroti bahaya kejahatan terorganisir dan efeknya pada kehidupan masnusia sehari-hari.

Dengan menggunakan berbagai media termasuk video, website dan jejaring sosial - kampanye ini memberikan nasihat tentang bagaimana untuk tetap aman dan mendorong masyarakat umum, bisnis dan pemerintah agar memainkan peran dalam mengurangi dampak dari kejahatan.

Kejahatan-kejahatan yang diperangi Turn Back Crime ini diantaranya perdagangan barang-barang terlarang, obat palsu, obat-obatan, senjata dan bahkan perdagangan manusia.

Informasi lengkap tentang Turn Back Crime terdapat di situs resmi Interpol.

[caption id="attachment_16882" align="aligncenter" width="719"] Informasi tentang Turn Back Crime di Situs resmi Intepol (via interpol.int)[/caption]

Dengan adanya Turn Back Crime ini, banyak pedagang kaus yang kecipratan berkahnya, baju yang bertuliskan moto program kampanye Interpol itu laris manis.